Monday, April 14, 2025

Wakil Rektor ITN Malang Akui Ada Kekerasan Seksual saat Ospek

Pihak Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, Jawa Timur, mengakui bahwa dalam ospek yang diikuti mahasiswa baru (maba) telah terja...

Surat Terbuka Buat Bapak KAPOLRI

Surat terbuka untuk bapak KAPOLRI, ayahanda tercinta Jendral Sutarman. Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu. Semoga ayahan...

Fenomena Acara Music Pagi di TV

ENTAH kapan mulainya, namun di Indonesia, acara-acara teve, hampir tak pernah jelas—di tahun 2009, ada segerombolan anak-anak remaja ...

14 Remaja Putri Dihukum 11 Tahun Penjara Oleh Rezim Kudeta Mesir

Pengadilan Sidi Gaber, Alexandria-Mesir, hari ini memutuskan vonis penjara 11 tahun atas 14 orang remaja putri yang tergabung dalam g...

Persatuan Ulama Dunia Tolak Larangan Islam di Angola

PERSATUAN ulama dunia – di bawah kepemimpinan Syaikh Dr. Yusuf Qaradhawi – menolak keras adanya laporan terkait tindakan pemerintah A...

Mesir Pulangkan Dubes Turki Dari Cairo

Lagi-lagi pemerintahan kudeta Mesir kehilangan akal sehatnya dengan menarik dubesnya dari Turki. Mesir mengalami kegagalan dan kebunt...

Asrama Mahasiswa Al Azhar Diserang Militer Mesir

Penyerangan Militer ke asrama mahasiswa Al-Azhar Mesir dengan menggunakan panser pada Rabu (20/11/2013) dinilai sebagai tindakan pengua...

Presiden Sah Mesir (Mursi) : Kudeta Akan Segera Berakhir

Tim pengacara Presiden Mursi mengadakan konferensi pers hari ini, Rabu (13/11/2013). Dalam konferensi ini, disebutkan bahwa Presiden ...

Gara-gara Sholat Maghrib, DHL Amerika Pecat Karyawannya

Sebanyak 24 pekerja DHL Express, Amerika Serikat, dipecat karena menunaikan Sholat Magrib. Dikutip dari USA Today, kronologi pemeca...

Pengetahuan

Dokter Jiwa: Dalam 20 Detik, Racun Rokok Langsung Pengaruhi Otak

Merokok memang membahayakan bagi kesehatan tubuh anda. Bukan cuma menyebabkan penyakit paru-paru dan se...

Kenapa Mesin Kendaraan Mati Saat DI Perlintasan Kereta Api

Kejadian kecelakaan tertabraknya kendaraan bermotor oleh kereta api di pintu pelintasan kereta api ini ...

Manfaat ketela dan singkong bagi tubuh

Kebanyakan dari orang zaman sekarang tidak mau lagi memakan yang namanya ketela dan singkong dan lebih me...

Kisah Tentang Blue Ocean Strategy

Kita tahu, merupakan salah satu tema penting dalam wacana manajemen strategi lima tahun belakangan. Dig...

Info

Tiga Kerajaan Monyet Invasi Gunungkidul

Serangan monyet ekor panjang  (macaca fascicularis) di Gunungkidul makin ganas. Ketersediaan pangan di tempat tinggalnya yang meni...

Walikota Bandung Pilih Bus Listrik Buatan Indonesia

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil lebih memilih menggunakan mobil listrik buatan asli Indonesia. Ridwan mendukung program mobil listrik ...

Islam

Sopir Bus Muslim London Selamatkan Ibu yang ingin Melahirkan

Seorang sopir bus Muslim di London berhasil menyelamatkan nyawa seorang wanita dalam persalinan. Ia mengantar sang ibu bergegas ke rumah sakit setelah ia menunggu ambulans selama lebih dari 75 menit hingga tengah malam. “Dia datang dan berkata ‘bayi’ dan ‘rumah sakit’ dan bernapas cepat dan...

Shalahuddin al-Ayyubi

Kali ini kita akan bercerita tentang seorang laki-laki mulia dan memiliki peranan yang besar dalam sejarah Islam, seorang panglima Islam, serta kebanggaan suku Kurdi, ia adalah Shalahuddin Yusuf bin Najmuddin Ayyub bin Syadi atau yang lebih dikenal dengan Shalahuddin al-Ayyubi atau juga Sa...

Dua Pertanyaan Untuk Menambah Ketenangan dan Meningkatkan Kualitas Diri

Related Posts


Maukah saya berikan dua buah trik yang menjadikan diri ini tambah tenang dalam hidup dan sekaligus meningkatkan kualitas diri. Bukan hanya kualitas diri untuk sukses di dunia, insya Allah sekaligus untuk sukses di akhirat.

Ada dua buah pertanyaan yang harus Anda lakukan jika Anda menginginkan sebuah ketenangan batin sekaligus kebijaksaan Anda bertambah sehingga kualitas diri Anda pun akan meningkat dengan drastis.

Dua pertanyaan ini, sebenarnya sudah banyak yang mengetahuinya, namun masih banyak yang belum bisa benar-benar melakukannya sehingga melewatkan manfaat yang besar.

Anda mau?

Dua Pertanyaan Itu Adalah �

Hidup Adalah Ujian

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, (QS Al Mulk:2)

Jika hidup dan mati kita adalah ujian, maka apa pun yang terjadi dalam kita adalah ujian. Jadi apa pun yang terjadi, Anda harus menanyakan pertanyaan ini. Pertanyaan pertama adalah �Bagaimana sikap yang benar menghadapi ujian ini?�

Apa pun yang terjadi kepada diri kita, itu adalah ujian. Baik itu menyenangkan maupun sangat pahit. Saat kita kaya bukan berarti diri kita bebas dari ujian, sikap kita terhadap kekayaan tersebut bisa menentukan kualitas diri Anda. Ada orang yang menyikapinya dengan sombong dan ada juga yang bersyukur.

Jelas akan menghasilkan perbedaan, padahal kondisinya sama, yaitu kaya. Orang yang malah menjadi sombong karena kekayaanya, jelas dia gagal dalam ujian tersebut. Sebaliknya jika dia bersyukur, dia adalah orang yang berhasil dalam ujian kekayaan tersebut.

Ya, kekayaan hanya contoh. Apa pun yang membuat kita senang, pada dasarnya itu adalah ujian bagi kita. Bagaimana sikap yang benar menghadapi ujian itu? Tanyakan selalu pertanyaan itu dan Anda akan diarahkan kepada hal yang benar dan menjadikan diri Anda tenang serta kebijakan Anda bertambah.

Saat Anda tidak bertanya pertanyaan ini, Anda bisa terjebak dengan sikap yang salah. Salah menghadapi kesenangan dan salah dalam menghadapi kesulitan.

Pertanyaan ini adalah pembiasaan pada diri kita, jika kita selalu bertanya ini terhadap apa pun yang terjadi, maka kita akan selalu dan sudah terbiasa melihat apa pun yang terjadi sebagai ujian dan mencari sikap yang benar.

Dari Manakah Kebenaran Itu?

Jangan dipusingkan dengan orang-orang yang berkicau bahwa kebenaran itu relatif. Yang benar dan salah itu jelas. Yang benar adalah dari Allah yang tertuang melalui Al Quran dan hadist shahih. Jadi apa pun yang terjadi, Anda harus bertanya bagaimana sikap yang benar menurut Al Quran dan Hadits.

Saat seseorang mengalami kesulitan atau ketakutan, rasa resah dan gelisah tentu akan menyelimutinya. Namun jika kita bertanya bagaimana sikap yang benar terhadap kesulitan dan ketakutan ini? Maka akal kita mulai bekerja. Hidup tidak lagi dikuasai oleh hawa nafsu, namun akal sudah memegang peranan. Kemudian akan mengarah ke dalil syar�i sehingga menghasilkan sikap yang benar.

Apa sikap yang benar saat menerima rezeki nomplok?

Apa sikap yang benar saat gagal ujian?

Apa sikap yang benar jika terkena PHK?

Apa sikap yang benar saat proposal kita diterima?

Dan berbagai pertanyaan lainnya yang akan menghidupkan potensi akal dan ruhiah kita.

Sebab, ketenangan itu datang setelah kita menemukan sikap yang tenang. Mengabaikan, hanya menunda masalah, bukan menyelesaikannya. Mengikuti hawa nafsu hanya memberikan penyesalan di akhir. Dan, agar kita tidak mengikuti hawan nafsu, kita harus mengedepankan syara. Ajukan pertanyaan ini, akal Anda akan mengarah kepada kebenaran, bukan hawa nafsu.

Pertanyaan Yang Menemukan Harta Kekayaan Anda

Rasulullah SAW bersabda; �Hikmah itu adalah barang yang hilang milik orang yang beriman. Di mana saja ia menemukannya, maka ambillah.� (HR. Tirmidzi)

Pertanyaan kedua adalah pertanyaan untuk menemukan hikmah itu. Jadi apa pun yang terjadi pada kita, akan bijak dan menambah kebijaksanaan kita dengan bertanya, �Apa hikmahnya buat saya?�

Apa pun peristiwa itu, baik buruk atau pun baik. Baik terjadi kepada diri kita atau pun kepada orang lain. Semua itu ada hikmahnya. Akan selalu ada. Jika kita menganggap tidak ada hikmah atau tidak mendapatkan hikmah, kita hanya kurang keras dalam berpikir. Berpikirlah lebih tenang, mintalah masukan dari orang lain, insya Allah hikmah itu akan datang.

Jika kita rajin bertanya tentang hikmah, maka akan lebih banyak hikmah yang kita dapatkan, dan kita pun akan semakin menjadi seorang hakim (orang yang bijaksana).

Kesimpulan

Coba renungkan, hidup akan lebih indah saat kita menyikapi apa pun ujian dengan benar, sekaligus mengambil hikmahnya. Dua pertanyaan ini sebagai latihan dan pembiasaan sampai kita akan otomatis menyikapi ujian dengan benar dan selalu mengambil hikmah. Dengan kebiasaan ini, ketenangan akan kita dapatkan dan meningkatkan kualitas diri kita.

sumber : http://www.motivasi-islami.com/meningkatkan-kualitas-diri/


About the Author
Admin

Kami tim admin mengucapkan terima kasih atas kunjungan anda

Tidak ada komentar:

Leave a Reply

Live Stream Mesir

Buku Terbaru Aa Gym

Desain

Berbagi Informasi dengan sahabat-sahabat semua.